Kamis, 07 Mei 2015

Kopi

Gelap adalah warnamu
Cangkir adalah tempatmu
Hangat adalah suhumu
Malam adalah waktumu

Gelapmu seakan beraliansi dengan malam hari
Cangkirmu seakan bersahabat dengan sebuah asbak
Hangatmu seakan bertentangan dengan dinginnya malam
Malammu seakan mengajak sampai larut, hingga terbit

Dirimu terikat oleh produsen
Ketika para insan yang maniak bergerombolan datang menghampiri
Dan tibanya, ia sabar dalam antrean
Hanya merekalah yang dapat melepas ikatanmu, yakni konsumen

Terbagi banyak rasamu
Dan perbedaan adalah relatif
Walaupun banyak tawaran
Aku tetap memilihmu, MIX